Senin, 09 Mei 2011

Tulisan Perekonomian Indonesia Ke-2

JENIS SISTEM EKONOMI

          Keputusan dan transaksi faktor produksi dan produk sangat bergantung pada jenis sistem ekonomi yang diadopsi suatu negara. Pada dasarnya, sistem ekonomi sangatlah bervariasi. Secara ekstrim, sistem ekonomi dapat dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu : sistem ekonomi pasar dan sistem ekonomi terpimpin.

          Dalam sistem ekonomi pasar, di satu sisi spektrum, keputusan untuk menetapkan produk yang dibuat, berapa banyak dan bagaimana mendistribusikan ditetapkan oleh pasar itu sendiri. Jadi, mekanisme pasar, penawaran dan permintaan terhadap setiap hal yang diperdagangkan tergantung pada kebutuhan masing-masing pihak yang melakukan transaksi. Sistem ini cenderung diterapkan oleh banyak negara dengan menerapkan sistem ekonomi pasar bebas.

          Sedangkan di ujung spektrum yang lain, sistem ekonomi terpimpin atau terpusat menetapkan bahwa segala sesuatu yang diproduksi, baik jumlah maupun kualitasnya dan distribusinya diatur oleh pemerintah pusat. Para pelaku pasar hanya merupakan pihak-pihak yang melaksanakan keputusan tersebut. Sistem ini cenderung diterapkan oleh negara-negara komunis dan sosialis.

          Namun demikian, kebanyakan negara menerapkan sistem ekonomi campuran antara sistem ekonomi pasar dengan sistem ekonomi terpimpin (terpusat). Bahkan tidak ada satu negara pun yang menerapkan salah satu dari kedua sistem ekonomi tersebut secara murni. Amerika Serikat misalnya, negara yang menerapkan sistem ekonomi pasar, tetap saja menerapkan beberapa prinsip terpusat dengan menerapkan pengaturan dalam beberapa hal, misalnya dengan munculnya undang-undang antimonopoli. Begitu pula dengan negara Prancis yang sosialis dan Inggris yang cenderung sosialis bila Partai Buruh yang berkuasa, juga menerapkan konsep ekonomi pasar dan persaingan pasar untuk mendorong efisiensi produksi, alokasi produksi, dan alokasi distribusi arah yang lebih baik. 


Tidak ada komentar: